Guru Kehidupan

Salah seorang teman saya pernah berkata bahwa setiap orang yang dia jumpai dalam hidupnya adalah guru, guru menurut versi teman saya tersebut adalah guru kehidupan dimana kita bisa belajar dengan siapa pun yang kita jumpai dalam hidup ini. Baik orang itu dewasa, remaja maupun anak-anak, Semua bisa dijadikan guru.

Kita bisa belajar dari orang lain mengenai hidup ini, ketika kita berjumpa dengan orang yang mungkin menurut kita sifat-sifat yang ada pada diri orang tersebut kurang baik, maka disanalah kita belajar untuk tidak memiliki sifat jelek yang ada pada diri orang tersebut. Begitu juga dengan orang yang mungkin lebih baik dari diri kita sendiri, tentunya kita juga bisa belajar dari orang tersebut.

Ada banyak hal yang bisa kita pelajari dari orang lain seperti orang buta, tuli dan bisu. Tuhan selalu menciptakan hambanya dengan kesempurnaan, tidak ada manusia dibumi ini yang diciptakan tuhan tanpa memiliki kelebihan. Begitu juga sebaliknya tidak ada hamba nya yang diciptakan hanya melulu dengan kekurangan.

Cobalah kita simak dilingkungan sekitar kita entah itu saudara, teman, tetangga atau mungkin anak anda sendiri. Apakah mereka hanya memiliki kekurangan ? atau hanya memiliki kelebihan? Tentunya tidak. Mereka pasti memiliki kelebihan dan kekurangan.

Kadang-kadang tuhan menciptakan hambanya dengan kekurangan fisik, tetapi dilebihkan dari segi ketrampilan. Beberapa waktu yang lalu saya pernah melihat di televisei ada penyiar radio tuna netra. Dan ada lagi kisah Nanik Susanti Chief Editor di majalah Asy Syaamil, di usia nya yang ke 34 tahun dia hanya memiliki tinggi fisik 127 cm tapi Tuhan telah menganugrahkan kelebihan yang sangat luar biasa baginya, Mungkin kelebihannya tersebut tidak dimiliki oleh orang yang normal sekalipun.

Begitulah hidup semuanya sudah diatur tuhan dan sebagai pelaksan kita harus bisa melaksanakan tugas sebagai mungkin. Agar bisa menjadi lebih baik kita harus banyak belajar. Belajar dari teman, saudara, rekan kerja semua orang yang kita jumpai bisa kita anggap sebagai orang yang membeli pelajaran tentang kehidupan.

Tidak hanya itu saja pengalaman juga bisa jadikan sebagai guru yang sangat berharga dalam menjalani kehidupan ini baik pengalaman pribadi maupun pengalaman orang-orang yang berada disekitar kita. Dari pengalaman itulah kita ambil pelajaran untuk dijadikan ilmu bagi kita.

Dan ada pepatah yang menyatakan tentang hal ini yang kira-kira bunyinya “experience is the best teacher” Artinya adalah “ Pengalaman adalah guru yang paling baik”. Karena dengan pengalaman akan menjadikan diri kita akan berkaca kepada permasalahan dan kejadian yang telah ada, tentu hal itu akan membuat kita untuk instropeksi diri dan selanjutnya mungkin kalau hal tersebut berupa hal buruk sedapat mungkin coba kita hindari dimasa yang akan datang.